Saya baru saja bangkit dari depresi.

Selama sebulan, saya nggak bisa ngapa-ngapain. Maunya tidur terus. Jangankan beraktivitas produktif, makan dan mandi saja berat rasanya.

Selama itu pula, pikiran negatif terus bermunculan. Suami menyarankan agar saya bersyukur. Fokus ke kebaikan yang ada di sekitar saya. Gitu doang susah banget. Seakan ada tirai hitam yang menghalangi mata saya. Semua terasa gelap. Nggak ada jalan keluar. Nggak ada harapan.

Lalu, bagai cetekan lampu dipencet, tiba-tiba saja tirai hitam itu lenyap. Mood saya membaik. Segala kebaikan di sekitar saya terlihat jelas. Saya bahkan mulai berencana menyelesaikan ini-itu. Termasuk rajin menulis lagi di blog ini, hahahaha…

Menurut psikiater, depresi yang saya alami itu bagian dari bipolar. Bukan yang pertama, bukan yang terakhir. Saya akan mengalaminya lagi kelak. Tapi, dengan obat yang tepat dan sejumlah trik, durasi dan intensitasnya bisa diminimalkan. Berikut trik-trik tersebut.

Rutinitas

Hidup rutin sangat membantu penderita bipolar. Tidur, bangun, dan makan tepat waktu bisa meredam siklus mood, menjadikannya lebih stabil.

Olahraga

Olahraga adalah cara alami yang paling efektif menyuntikkan endorfin, dopamin, dan serotonin ke otak. Endorfin meredakan stres dan kecemasan. Sementara dopamin dan serotonin memperbaiki mood serta kemampuan berpikir logis dan positif. Itu sebabnya, ketiganya disebut hormon kebahagiaan.

Pro tip: Kalau Anda suka yoga, ada kelas yoga online yang sangat recommended.

Ciuman dan pelukan

Psikiater menyarankan agar saya lebih rajin memeluk dan menciumi Juno. Tujuannya adalah memancing produksi oksitosin. Alternatifnya, Anda bisa memeluk dan menciumi pasangan. Atau hewan piaraan. Pokoknya, semua ekspresi cinta yang melibatkan sentuhan fisik. Makanya, hormon ini disebut hormon cinta.

Cognitive Behavioral Therapy (CBT)

Cognitive Behavioral Therapy (CBT) adalah psikoterapi yang mengubah proses berpikir dari yang asumtif dan negatif menjadi lebih logis dan positif. Terapi ini bisa Anda lakukan sendiri di rumah. Saya sudah menuliskan detail caranya di sini.

Relaksasi

Relaksasi perlu dilakukan tiap hari. Yang paling mudah dan efektif menstabilkan emosi adalah teknik butterfly hug. Silakan baca detail caranya di sini.

Paksa diri beraktivitas

Saat depresi melanda, aktivitas apa pun terasa nggak enak. Maunya gegoleran di kasur sepanjang hari. Jangan! Lawan! Lakukan aktivitas apa pun, yang paling sederhana sekalipun, agar depresi nggak berlarut-larut.

Pro tip: Mewarnai gambar bisa jadi aktivitas sederhana yang menyenangkan.

Terima kenyataan

Wajar sekali depresi memicu perasaan malu dan bersalah. Tapi, itu nggak membantu. Depresi adalah gejala penyakit. Saat sakit, sangat wajar kita dibantu orang lain kan? Jangan malu minta bantuan orang lain. Termasuk dari psikiater atau psikolog.

Pro tip: Di Halodoc, hanya dengan Rp 50 ribu, itu pun masih ditambah berbagai diskon, Anda bisa berkonsultasi selama 45 menit dengan psikiater/psikolog berpengalaman.

Foto kover oleh Ian (Unsplash), free license.
Poster yoga oleh Almaviva (The Babybirds), all rights reserved.
Foto buku mewarnai oleh Dian Ara (Cangkir Kosong), all rights reserved.